INFO JAKARTA

Tawuran di Kebon Jeruk Lima Remaja Diamankan Polisi

JAKARTA – Tim Patroli Perintis Presisi Polda Metro Jaya, bersama dengan tim Reskrim Polsek Kebon Jeruk, membubarkan sejumlah remaja yang hendak melakukan aksi tawuran di Jalan Panjang Arteri Kelapa Dua, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, pada Sabtu (21/9/2024) dinihari.

Aksi tawuran ini telah memicu keresahan warga di sekitar lokasi, sehingga polisi bergerak langsung mengamankan lima remaja berikut satu buah senjata tajam jenis celurit berwarna ungu panjang sekitar 122 cm disita.

Kapolsek Kebon Jeruk, Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Sutrisno menjelaskan, bahwa pihaknya menerima informasi dari Tim Patroli Perintis Presisi Polda Metro Jaya dan warga setempat terkait sekelompok remaja yang berkumpul dan melakukan konvoi menggunakan sepeda motor.

“Setelah mendapat informasi dari tim patroli dan warga, kami segera bergerak ke lokasi dan menemukan para remaja tersebut berkumpul di sekitar Jalan Panjang Arteri Kelapa Dua, diduga hendak melakukan tawuran,” ujar Kompol Sutrisno.

Patroli yang dilakukan oleh Polsek Kebon Jeruk pada dini hari itu memang bertujuan untuk mencegah gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat, terutama aksi tawuran yang seringkali terjadi di wilayah tersebut.

Sementara Kanit Reskrim Polsek Kebon Jeruk AKP Subartoyo menjelaskan, “Para remaja tersebut sangat meresahkan karena selain berkumpul di jalan, mereka juga membawa senjata tajam.

“Kami berhasil mengamankan sebuah celurit sepanjang 122 cm yang diduga akan digunakan dalam aksi tawuran,” jelas Subartoyo.

“Kami telah menetapkan 1 orang yang terbukti membawa dan menguasai senjata tajam jenis celurit tersebut berinisial AD (17),” sebut Subartoyo.

Untuk 1 orang yang telah terbukti membawa sajam jenis clurit panjang, akan dikenakan Undang-Undang Darurat (UUDrt) Nomor 12 Tahun 1951, khususnya Pasal 2 ayat (1).

“Kami berterima kasih kepada masyarakat yang cepat tanggap memberikan informasi. Sinergi antara warga dan kepolisian sangat penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah,” ucapnya.

(Johnit Sumbito)