Lapas dan Rutan Jajaran Kemenkumham Jatim Gandeng BLK Optimalkan Warga Binaan
Jajaran Kemenkumham Jawa Timur Gandeng BLK mengoptimalkan Warga Binaan lapas dan Tutan. (Foto/Istimewa)
SURABAYA, infomalangnews.com – Kanwil Kemenkumham Jatim tak mau setengah-setengah dalam melakukan pembinaan kemandirian untuk warga binaan. Instansi yang dipimpin Saefur Rochim itu menginstruksikan jajarannya untuk menggandeng Balai Latihan Kerja (BLK).
“Tunuannya agar pembinaan lebih optimal karena instrukturnya adalah ahli yang tersertifikasi,” ujar Kakanwil Kemenkumham Jatim Saefur Rochim, Kamis (21/9/2023)).
Menurut Rochim, dengan menggandeng BLK, ilmu praktis yang diberikan akan lebih tepat guna.
“Kami harap warga binaan nanti bisa mendapatkan sertifikat keahlian dari BLK yang diajak bekerjasama,” jelas Rochim.
Terkait ini, Rochim mencontohkan, salah satu lapas yang sudah mulai bergerak yakni Lapas Ngawi yang dipimpin Gowim Mahali tersebut, menggandeng Balai Latihan Kerja (BLK) Madiun.
“Kami sudah bergerak dengan mulai menjajaki program pelatihan bersertifikat bagi warga binaan,” ujar Gowim.
Langkah ini, lanjut Gowim, pihaknya akan segera ditindaklanjuti dengan MoU dan perjanjian kerjasama. Sehingga kegiatan bisa berkelanjutan dengan sasaran yang tepat.
“Pihak BLK nantinya akan memberikan fasilitas guna mendukung kegiatan pelatihan, tentunya ini menjadi simbiosis mutualisme yang baik,” terangnya.
Selain itu, pihak BLK juga akan menyediakan instruktur, materi, dan sertifikat tanda tamat pelatihan (STTP). Sehingga menjadi nilai lebih untuk warga binaan ketika bebas nantinya.
Mengingat nantinya sebagai bekal warga binaan dalam menjalani reintegrasi sosial ke masyarakat agar menjadi masyarakat yang mandiri,” tutupnya.(*)
(Johnot Sumbito)
