Putra Terbaik Trenggalek Jatim Resmi Pimpin Penerbangan Angkatan Laut
SORONG, infomalangnews.com – Laksamana Pertama TNI Imam Musani, salah satu putra terbaik Trenggalek – Jawa Timur resmi menjabat Komandan Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Puspenerbal) menggantikan Laksamana Muda TNI Dwika Tjahja Setiawan.
Dalam upacara pengambilan sumpah dan serah terima jabatan dipimpin Langsung Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali di Markas Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), Rabu (25/01/2023).
Kasal mengingatkan, untuk mewujudkan cita-cita TNI-AL yang profesional, modern dan tangguh, setiap organisasi di jajaran TNI-AL harus memiliki peran penting sesuai bidang serta tugas pokok dan fungsi masing-masing.
Oleh karena itu, katanya, regenerasi perlu dilakukan untuk memastikan peran penting tiap organisasi di jajaran TNI-AL agar berjalan optimal dan berkelanjutan.
“Peran penting setiap organisasi dalam jajaran TNI Angkatan Laut harus dilaksanakan secara optimal dan berkelanjutan. Untuk itulah, dibutuhkan regenerasi yang tepat dalam menjamin berputarnya roda organisasi agar terus bergerak dan melaju seperti yang kita harapkan,” kata Ali saat menyampaikan amanat sebagai inspektur upacara sertijab.
Lebih lanjut, Kasal juga menyampaikan, bahwa rotasi di tubuh TNI-AL bertujuan untuk penyegaran pimpinan serta kaderisasi rutin demi mewujudkan prajurit TNI AL yang profesional, modern, dan tangguh sesuai dengan program prioritas.
Sertijab dilaksanakan berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/48/1/2023 tertanggal 16 Januari 2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
Sedikitnya ada 11 jabatan yang diserahterimakan dalam upacara tersebut, yakni Koordinator Staf Ahli Kepala Staf Angkatan Laut (Koorsahli Kasal), Asisten Intelijen (Asintel) Kasal, Asisten Komunikasi dan Elektronika (Askomlek) Kasal, Komandan Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Danpuspenerbal), Komandan Pusat Polisi Militer Angkatan Laut (Danpuspomal), Panglima Komando Lintas Laut Militer Angkatan Laut (Pangkolinlamil), dan Komandan Pusat Komando Pasukan Katak (Danpuskopaska).
Kemudian Kepala Dinas Pengamanan dan persandian Angkatan Laut (Kadispamsanal), Kepala Dinas Pengadaan Angkatan Laut (Kadisadal), Kepala Dinas Material Angkatan Laut (Kadismatal), dan Kepala Dinas Sejarah Angkatan Laut (Kadisjarahal) ,”tutunya”.
(Johnit Sumbito)
