KECAMATAN

RISGO Reborn Gelar Ngaji di Wilayah Lokalisasi Girun Gondanglegi

KABUPATEN MALANG, Infomalangnews.com-Sejumlah remaja yang terbentuk menjadi Remaja Islam Gondanglegi (RISGO) Reborn menggelar acara pengajian yang bertajuk ‘Wayah Ngaji’ di wilayah lokalisasi Girun, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, Sabtu (1/5/2021) malam.

Pembina RISGO Reborn, H Gunawan, mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan di Mushola Al Hidayah, RT 07 Gondanglegi Wetan, dimana tempat tersebut berdempetan dengan lokalisasi Girun.

“Mudah-mudahan, kegiatan ini senantiasa dan bisa dilakukan setiap tahun. Karena, bagaimanapun mereka (warga yang berdekatan dengan lokalisasi, red) adalah bagian dari kita semua,” ungkapnya.

Oleh sebab itu, Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur ini, berharap jangan membeda-bedakan, karena pada prinsipnya semua sama dihadapan Allah.

“Jangan kita membeda-bedakan, karena pada prinsipnya semua sama dihadapan Allah. Hanya yang membedakan iman dan taqwa nya saja,” ujar Politisi PDIP ini.

Kembali dijelaskan olehnya, dalam pengajian tersebut juga menunjang kesehatan lingkungan dengan perbaikan infrastruktur perbaikan jalan.

“Saya juga mengharapkan kehidupan sehat di wilayah ini, juga pendidikannya maju. Oleh karena itu, saya akan mengusahakan pembangunan jalan di wilayah ini, karena badan jalannya masih tanah,” tegas dia.

Sementara, Ketua Umum RISGO Reborn, Rama Rif’an, mengatakan bahwa tujuan pengajian ini yaitu melakukan pendekatan dengan warga, juga menampung keperluan warga untuk disampaikan kepada yang terkait.

“Kami siap menjembatani kepada saudara-saudara kita yang memiliki keperluan yang menjadi uneg-uneg untuk disampaikan kepada yang berkaitan seperti anggota dewan,” urainya.

“Karena, selama ini PSK, pengamen, gelandangan kurang ada sentuhan. Ini yang menjadi tanggung jawab kita bersama,” tambah Cak Temu, sapaan akrabnya.

Ditegaskannya, bahwa kegiatan pengajian ini sudah digelar kedua kalinya, oleh sebab itu akan berlanjut seterusnya.

“Untuk selanjutnya, RISGO Reborn ini akan melakukan kegiatan sosial untuk kepentingan masyarakat,” pungkasnya.

Seperti diketahui, kegiatan pengajian tersebut diikuti oleh warga dari berbagai profesi yang salah satunya berkaitan dengan lokalisasi Girun. Sementara, lokalisasi Girun adalah lokalisasi yang bertahun-tahun berdiri sejak tahun 60 an.

 

 

 

(Putut)

Tinggalkan Balasan