BISNIS

Tiket KA Angkutan Lebaran 2021, Baru di Buka Untuk Jadwal Perjalanan Hingga 30 April 

JAKARTA, INFOMALANGNEWS.com – Perjalanan Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) pada masa pandemi kerap mengedepankan protokol kesehatan pencegahan Covid 19. Meski sejumlah KA tetap beroperasi namun sejumlah persyaratan terkait protokol kesehatan wajib dipenuhi para calon pengguna jasa.

Untuk mendukung upaya pencegahan penyebaran Covid-19 yang sedang dilakukan pemerintah, sejumlah aturan perjalanan KA dimasa pandemi juga mengacu pada kebijakan yang terdapat di Surat Edaran Satgas Covid 19 dan Kementrian Perhubungan.

Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa mengatakan, bahwa menjelang momen lebaran 2021, sebagai bentuk dukungan pada upaya pencegahan penyebaran Covid-19 maka seluruh persyaratan perjalanan KA tetap akan mengikuti aturan yang ditetapkan pemerintah.

“Adapun hingga kini, KAI belum melayani penjualan tiket Angkutan Lebaran 2021. Untuk Area Daop 1 Jakarta, layanan pemesanan tiket baru dibuka untuk keberangkatan KA s.d 30 April 2021,” kata Eva dalam meterabgan tertulisnya, Rabu (31/3/2021).

Saat ini, kata Eva, seluruh calon mengguna yang akan berangkat menggunakan KAJJ wajib memiliki berkas pemeriksaan deteksi Covid-19.

“Ada tiga jenis pemeriksaan yang dapat dipilih oleh calon pengguna, diantaranya PCR SWAB, Genose Tes dan Rapid Antigen,” jelas Eva.

Ia menambahkan, untuk menghindari resiko tertinggal KA, maka calon pengguna yang memilih tes deteksi Covid 19 di Stasiun melalui layanan Genose Test atau Rapid Antigen agar melakukan proses H-1 sebelum jadwal keberangkatan atau satu hari sebelumnya.

“Di area Daop 1 Jakarta, layanan tes deteksi Covid 19 melalui perangkat Genose tersedia di Stasiun Gambir, Pasar Senen dan  Bekasi,” ucapnya.

Saat ini, KAI telah menghadirkan fitur baru pada aplikasi KAI Access yaitu pemesanan layanan pemeriksaan GeNose C19. Inovasi ini merupakan komitmen KAI untuk memberikan kemudahan kepada pelanggan dalam memenuhi salah satu syarat menggunakan KA Jarak Jauh di masa pandemi Covid-19.

“Untuk dapat menggunakan fitur ini, pelanggan harus meng-update KAI Access ke versi 4.4.5 di Android dan akan segera tersedia pembaruan di versi iOS,” tuturnya.

Sementara pada saat melakukan pembelian tiket Kereta Api Jarak Jauh, pelanggan dapat menambahkan layanan pemeriksaan GeNose C19 langsung pada aplikasi KAI Access. Biaya GeNose C19 sebesar Rp. 30.000 akan otomatis ditambahkan ke total pembayaran transaksi.

“KAI juga telah memberikan kemudahan layanan pemelihan tempat duduk saat pembelian tiket KA sehingga physical distancing tetap diterapkan dibeberapa kereta,” pungkasnya.

Sementara itu, informasi perjalanan KA dapat diketahui melalui saluran resmi milik PT KAI (Persero) diantaranya aplikasi KAI Access, website resmi kai.id, Contact Center 121 line (021)121, Layanan pelanggan cs@kai.id dan Sosial media @keretaapikita @kai121_.

(Johnit Sumbito)

 

Tinggalkan Balasan