Jelang Perayaan Nataru, Polres Kendal Laksanakan Simulasi Keamanan di Gereja Santo Antonius Kendal
Jelang Perayaan Nataru, Kapolres Kendal AKBP Yuniar Afriefianto memimpin simulasi keamanan di Gereja Santo Antonius Kendal, Selasa (14/12/2021), Foto: Istimewa.
KENDAL, infoMALANGNEWS.com – Jajaran Polres Kendal siap mengamankan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022 menjelang dan saat Perayaan Natal dan Tahun Baru berlangsung.
Untuk itu, Polres Kendal mengadakan sterilisasi dan simulasi pengamanan di Gereja Santo Antonius Padua Kendal, Provinsi Semarang, Jawa Tengah, Selasa (14/12/2021).
Dalam kegiatab teraebut dihadiri Kabag Ops Polres Kendal Kompol Winarno Panji Kusumo, Kasat Intelkam Polres Kendal AKP Edi Sudarmono, Kapolsekta Kendal IPTU Samsul Hadi, Pastur Gereja Santo Antonius Padua, Personil Kodim 0715 Kendal, Personil Sat Brimob Polda Jateng, Personil Polres Kendal, Personil Satpol PP Kendal, Personil Dishub Kendal dan Personil Dinas Kesehatan Kendal.
Kegiatan diawali dengan Apel yang dipimpin langsung Kapolres Kendal AKBP Yuniar Ariefianto, setelah memberikan arahan langsung dilaksanakan pembagian tugas sesuai dengan tupoksinya oleh Kabag Ops Polres Kendal.
Menurut Kapolres Kendal AKBP Yuniar Ariefianto, simulasi ini sebagai antisipasi wilayah hukum Pores Kendal untuk mencegah hal-hl yang tidak diinginkan dan supaya tidak kecolongan oleh aksi teror pada saat perayaan Natal dan Tahun Baru.
“Polres Kendal bekerja sama dengan pihak Gereja Santo Antonius Padua Kendal beserta Satgas Penanggulangan Covid-19, mengadakan simulasi pengamanan untuk persiapan Hari Natal dan juga Tahun baru yang tujuannya tidak lain untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,” ujar Kapolres.
Selain itu, Kapolres Kendal juga menyampaikan bahwa pengamanan ini masih sama dengan tahun-tahun sebelumnya, hanya saja kali ini diberlakukan protokol kesehatan yang ketat karena dalam masa pandemi Covid-19.
“Kita tahu bersama bahwa saat ini Kendal memang sudah Level 1 tetapi kita tetap harus waspada dan kita percaya bahwa Pandemi Covid 19 ini masih ada, untuk itu perayaan Natal dan Tahun Baru kali ini kita tetap laksanakan prokes ketat, sehingga jangan sampai nanti terjadi penularan dan ada klaster baru setelah perayaan Nataru ini,” pungkas Yuniar.
(Johnit Sumbito)